Neymar Melatih Diri Menjadi Master Poker

Neymar Melatih Diri Menjadi Master Poker - Striker PSG, Neymar, diam-diam melatih diri menjadi ahli poker, sebuah permainan kartu yang melibatkan strategi dan kemampuan membaca lawan. Apakah ini persiapan jelang pensiun?

Seorang teman dekat Neymar mengungkapkan, Neymar selalu secara rutin bermain poker online setiap kali usai membela PSG di Liga Prancis.

Neymar, 26 tahun, sudah selama beberapa bulan terakhir berteman dengan pemain poker asal Brasil, Andre Akkari, dan memintanya mengajari dirinya soal poker.

Hok Poker mengungkapkan bahwa Neymar sangat menyukai poker dan dia menggunakan waktu luangnya untuk bermain kartu ini. “Dia bermain untuk PSG pada hari Sabtu, dan pada hari Minggu dia bermain turnamen poker online..

Saya percaya itu baik untuknya. Dia tidak perlu kelayapan ke mana-mana, bisa tetap tinggal di rumahnya bersama keluarganya dan bermain poker,” tambahnya.

Dia sudah semakin baik dalam bermain poker. Dia pemain yang bagus. Dia mungkin salah satu pemain non-profesional terbaik. Dia meningkat pesat, dia mengajukan pertanyaan setiap hari untuk semakin baik di poker”.

“Kami membahas cara bermain dan strategi, tetapi dia tetap seorang pemain sepak bola – dia bukan pemain poker profesional. Meskipun saya pikir poker membantunya dalam membuat keputusan. Kami banyak berbicara tentang itu”.

“Dalam poker, Anda mencari keputusan optimal di setiap menit, setiap detik. Saya tidak bermain sepak bola tetapi saya berbicara dengannya tentang hal itu – dan dia berbicara tentang aspek pengambilan keputusan mikro itu. Poker melulu soal pengambilan keputusan mikro”.

Baca : Cara Mudah Daftar Ikut Kompetisi IDN Poker

Neymar bermain poker melawan mantan rekan setimnya di Barcelona, Gerard Pique, pegolf Sergio Garcia dan rekan setim di PSG Giovani Lo Celso pada turnamen amal Baecelona
Neymar mencapai final sebelum dikalahkan oleh Akkari, yang memenangkan hadiah uang tunai untuk Right to Play, mitra amal resmi . Itu menjadi balas dendam yang manis untuk Akkari – yang sering menjadi korban ketrampilan Neymar dalam game video Counterstrike.

Kami terus bermain Coutnerstrike setiap hari dan dia selalu mengalahkan saya. Saya bilang ‘sekarang giliranku’ – dan itu bagus. Itu bagus untuk saya,